Lensa Purbalingga - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Purbalingga bergerak cepat (gercep) adanya kerusakan ornamen tulisan Purbalingga di alun-alun.
Kepala DLH Kabupaten Purbalingga, Priyo Satmoko menjelaskan, pihaknya telah menganggarkan Rp10 juta untuk perbaikan tersebut.
Baca Juga: Harga Minyak Goreng di Pasar Tradisional Purbalingga Masih Tinggi, Ternyata Ini Penyebabnya
Dia menjelaskan, pada pekan ini sudah ada asesmen dan telah ditemukan penyebab kerusakan ornamen tulisan Purbalingga di alun-alun.
“Kerusakan cukup parah karena diterjang angin kencang. Ditambah material untuk tempat tulisan Purbalingga tidak kuat menahan beban terjangan angin,” kata Priyo, Kamis 27 Januari 2022.
Baca Juga: Dua Rumah di Kejobong Purbalingga Kebakaran, Satu Rata Dengan Tanah
Priyo mengatakan, dalam rehab ini, akan dibuatkan penyangga yang lebih kuat untuk meminimalisir kerusakan saat hujan deras.
“Kerusakan hanya pada aksesoris tulisan. Untuk taman dan pepohonan tidak ada yang rusak,” imbuhnya.
Baca Juga: Rumah Milik Warga Desa Makam Purbalingga Tiba-Tiba Ambruk, Ternyata Ini Penyebabnya
Priyo juga menuturkan, ke depan, pemeliharaan terhadap alun-alun Purbalingga akan dilakukan dengan lebih cermat.