Hal serupa disampakan Amarulloh warga Desa Klapasawit, Purbalingga mengatakan bahwa jika melawati jalan tersebut tidak nyaman.
"Terutama saat hujan, lubang kadang tertutup air dan sempat tidak terlihat. Ini sangat membahayakan pengguna jalan," katanya.
Baca Juga: Bangunan Gedung Baru DPRD Purbalingga Mengkhawatirkan, Tembok Menggantung Karena Tanah Ambles
Menanggapi hal tersebut, Kepala DPU PR Kabupaten Purbalingga, Cahyo Rudianto mengatakan, Jalan Mayjend Sungkono dalam kewenangan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.
"Perbaikan jalan tersebut kewenangan Provinsi Jateng, kadang kita membantu penambalan, namun tidak harus," ungkapnya.***