"Tahun 2023 kita akan hadapi Porprov, dari 34 cabor KONI harus bisa memetakan mana cabor dan atlitnya yang sudah siap, jangan dipaksakan untuk cabor dan atlit yang belum siap. Kita focus saja pada cabor yang atlitnya sudah siap.”tegasnya.
Baca Juga: Bawaslu Purbalingga Gelar Sosiaslisi Pengawasan Partisipatif Pemilu 2024
Tiwi berjanji akan menambah besaran hibah jika KONI mampu menunjukkan prestasinya, utamanya saat Porprov 2023 mendatang.
Serta mengingatkan kepada pengurus KONI yang baru agar dapat mempertanggungjawabkan penggunaan dana hibah.
Menurutnya, banyak pengurus KONI daerah lain yang berhadapan dengan aparat penegak hukum, baik kejaksaan maupun kepolisian.
Saya tidak masalah menaikan besaran dana hibah ke KONI tapi harus ditunjukan prestasinya.
"Penggunaan anggaran juga harus betul-betul bisa clear dan akuntable dan bisa dipertanggungjawabkan setiap rupiahnya, manajemen anggaran juga perlu diperhatikan.”tuturnya.
Baca Juga: Bangunan Gedung Baru DPRD Purbalingga Mengkhawatirkan, Tembok Menggantung Karena Tanah Ambles
Selain R Budi Setiawan sebagai ketua umum, Drs Yoseph Win PP M.Pd jadi Wakil Ketua Umum II.
Kemudian sebagai Wakil Ketua Umum III, Agung Pratama ST, Wakil Ketua Umum IV Joko Santosa SSi,