"Kami melakukan karantina lokal hanya satu gang saja yang mengarah kepada rumah bersangkutan, kami tidak menutup semua akses masuk wilayah RW 03 Pamitran karena kasihan sama warga," ucap Sutisna.
Ia khawatir, jika tidak mengambil langkah-langkah tersebut, akan terjadi kontak langsung antara penghuni rumah yang sedang dikarantina dengan warga lainnya.
Ia juga menegaskan kepada warga agar mengikuti protokol kesehatan seperti wajib menggunakan masker saat keluar rumah, dan menerapkan pola hidup bersih dan sehat (PHBS).
Baca Juga: Penting! Calon Siswa Terbukti Manipulasi Data PPDB 2020 SMA/SMK, Ganjar: Tidak akan Kasih Toleransi
Baca Juga: Kepergok dan Lari, Pencuri Kambing di Purbalingga Ditangkap karena Motor Ketinggalan di Kandang
Baca Juga: Dampak Covid-19, Sejumlah 14.000 Pekerja Airbus Berpotensi Terkena PHK
"Kami juga dijadwalkan akan melakukan langkah tes rapid khusus bagi kami, mengingat satu keluarga tersebut pernah kontak dengan warga lain, dan pernah ikut shalat di Masjid Raya At-Taqwa pada Jumat sebelumnya, " terangnya.***