Karena sumber air di sini masih sangat mumpuni, Hanya saja dibeberapa wilayah irigasi lebih rendah dengan lahan pertanian.
"Hanya saja dibeberapa wilayah Purbalingga, lahan pertanian lebih tinggi dari saluran irigasi, maka petani harus pakai alat sedot air," ujarnya.
Baca Juga: Hujan Deras dan Angin Kencang di Banyumas Sebabkan Pohon Tumbang dan Banjir
Dijelaskan, dengan ala pompa sedot air konversi BBM ke Gas ini petani akan banyak mendapat keuntungan banyak.
Dalam sekali penyedotan menghabiskan bahan bakar 10 liter. Sementara menggunakan gas melon, satu tabung setara dengan 10 liter BBM.
"Tadi dijelaskan, satu tabung gas melon, bisa setara dengan 10 liter BBM, jadi bisa menghemat sampai 80 ribu," imbuhnya.***