Network
“Saya atas nama pribadi dan sebagai masyarakat biasa mengucapkan sekali lagi terima kasih dan tetap semangat untuk TNI dan Polri," kata Narji, seperti yang sebelumnya ditayangkan Galamedianews.com dalam artikel “Narji Heboh di Twitter Usai Nyatakan Dukungannya ke Pangdam Jaya Copot Baliho Habib Rizieq”
"Nanti kami akan bicarakan lagi dengan teman-teman yang sebetulnya dari masyarakat awam ini memberikan support kepada TNI itu agar lebih tegas lagi, karena masih banyak yang melanggar protokol kesehatan, hal itu menjadi mengganggu keselamatan masyarakat," ucapnya kemarin.
Baca Juga: Hari Libur Akhir Tahun 2020 Terancam Ditunda! Begini Penjelasanya
Berbagai tanggapan muncul dari para netizen. Pro dan kontra terus menghiasi media sosial Twitter.
Sebelumnya, sejumlah kalangan memprotes aksi Pangdam Jaya Dudung Abdurachman karena melakukan pencopotan Baliho Habib Rizieq Shihab dan pernyataan pembubaran FPI. Pasalnya, kewenangan pencopotan baliho adalah Satpol PP bukan TNI.
Baca Juga: Bawaslu Tindaklanjuti Laporan Tim Hukum Tiwi-Dono Kampanye Dengan Kartu
Baca Juga: Dua Pekan Jelang Pilkada, KPU Purbalingga Mulai Distribusikan Logistik APD ke Seluruh Kecamatan
Begitu pun dengan pembubaran ormas, hal itu merupakan kewenangan dari pemerintah bukan TNI.
Bahkan Gubernur Lemhanas Agus Widjojo dan mantan Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso menyentil masalah tersebut.
Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid pun mengingatkan penegakan hukum harus dilakukan sesuai prosedur hukum yang berlaku.
