GeNose Jadi Alat Deteksi Covid-19 yang Diterapkan di Kereta Api dan Angkutan Bus Mulai 5 Februari

- 25 Januari 2021, 11:05 WIB
GeNose C19 yang merupakan alat pendeteksi Covid-19 akan diterapkan pertama kali pada transposrtasi kereta api dan angkutan bus mulai 5 Februari 2021.
GeNose C19 yang merupakan alat pendeteksi Covid-19 akan diterapkan pertama kali pada transposrtasi kereta api dan angkutan bus mulai 5 Februari 2021. /Dok. Ristekbrin.go.id

Menhub juga mengimbau, agar masyarakat saat akan bepergian menggunakan transportasi bus untuk tidak memaksakan diri berangkat jika kondisi badan sedang sakit, karena di terminal-terminal bus dilakukan pengecekan secara acak.

Baca Juga: Pasca Gempa, Masa Tanggap Darurat Penanganan Bencana Mamuju-Majene Diperpanjang Dua Pekan

“Keinginan dari Bapak Presiden yaitu untuk memastikan konektivitas itu tetap berjalan, tetapi protokol kesehatan juga dijalankan secara baik. Kita ingin semua masyarakat tertib dan membantu pemerintah untuk menjaga protokol kesehatan dengan baik,” kata Menhub.

Menhub menjelaskan alasan transportasi kereta api dan bus menjadi yang pertama menerapkan GeNose sebagai alat deteksi Covid-19, karena harga tiket pada rute tertentu lebih murah daripada pengecekan tes Covid-19 melalui rapid antigen atau PCR test.

Baca Juga: Dijadwalkan Senin Besok, 31 Kabupaten dan Kota di Jateng Serentak Vaksinasi Covid-19

“Karena kereta api ada jarak-jarak tertentu, katakan Jakarta-Bandung Rp100.000, kalau mesti antigen Rp100.000 lagi itu kan mahal, apalagi tarif bus yang lebih murah lagi, ada yang cuma Rp40-50 ribu," kata Menhub.

Menurutnya, dengan menggunakan GeNose sebagai alat deteksi Covid-19 di kereta api dan bus, harganya akan jadi lebih terjangkau.

Baca Juga: 5000 Vaksin Sinovac Telah Tiba, Pencanangan Vaksinisasi Covid-19 di Purbalingga Dilakukan Hari Ini

"Dengan GeNose ini harganya hanya Rp20 ribu (sekali cek). Apalagi kalau nanti dengan skala besar bisa lebih murah menjadi Rp15 ribu, jadi lebih terjangkau. Kami sudah pesan 200 unit untuk 44 titik stasiun di seluruh Jawa dan Sumatera,” tutur Menhub.

Sementara itu, Dirjen Perhubungan Darat Budi Setiyadi menyebutkan, terminal pertama yang akan menggunalan GeNose sebagai alat deteksi Covid-19, yakni Terminal Pulo Gebang.

Halaman:

Editor: Henoh Prastowo

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x