Lensa Purbalingga - Pihak Kepolisian saat ini masih menyelidiki asal usul senjata yang digunkan tersebut bisa didapat oleh pelaku teror Zakiah Aini di Mabes Polri beberapa hari yang lalu.
Apalagi, saat ini pelaku telah meninggal dunia karena aksi terornya tersebut. Sehingga, diperlukan pendalaman untuk mengetahui darimana senjata itu diperoleh.
“Asal senjata masih diselidiki. Karena yang bersangkutan sudah meninggal,” kata Kepala Divisi Humas Polri Irjen Argo Yuwono kemarin.
Baca Juga: Ayo Ikuti! GoPay Adakan Turnamen Mobile Legends dan PUBG Mobile Berhadiah Rp50 Juta
Terkait senjata yang digunakan pelaku, pihak kepolisian memastikan bahwa jenis yang digunakan Airgun berkaliber 4.5 MM.
Hal itu dipastikan setelah melakukan pendalaman dan pengecekan dari uji labfor atas sejumlah barang bukti yang ditemukan dari jasad pelaku teror tersebut.
“Dari hasil pengamatan gambar senjata yang dipergunakan pelaku jenis pistol Airgun BB bullet call 4,5mm,” kata Argo dalam keterangan resminya, Jakarta, Kamis 1 April 2021.
Baca Juga: Densus 88 Datangi Rumah Terduga Teroris di Sumampir Banyumas, Warga Tak Boleh Keluar Rumah
Diketahui, senjata Airgun ini menggunakan gas Co2 sebagai pendorong peluru. Co2 penggunaannya ditancapkan dan dipasang pada bagian popor senjata.
Airgun sendiri adalah salah satu jenis senjata angin. Mekanisme yang digunakan untuk menembak memanfaatkan tekanan angin.