Network
Lensa Purbalingga - Peredaran Narkoba masih marak di Indonesia, ini terbukti masih banyaknya masyarakat yang menggunakan barang terlarang tersebut.
Di Nusa Tenggara Barat, seorang Aparatus Sipil Negara (ASN) yang seharusnya menjadi contoh yang baik bagi masyarakat malahan menjadi bandar sabu.
Baca Juga: Asyik,,, Sinetron Preman Pensiun 5 Mulai Tayang 13 April, Ikuti Keseruan Kang Mus dan Kawan-kawannya
Akhirnya, Bandar narkoba jenis sabu-sabu berstatus ASN di lingkungan Pemkab Lombok Barat ditangkap petugas Polresta Mataram, NTB.
Terduga bandar narkoba itu merupakan pemain kelas kakap yang namanya dikenal dengan sebutan Sutar.
"Saya tidak kenal dia ini siapa, tapi orang-orang tahu dan kenal dia ini dengan nama Sutar. Dia ini salah seorang ASN di Pemkab Lombok Barat," kata Kasat Resnarkoba Polresta Mataram AKP I Made Yogi Purusa Utama, Kamis 8 April 2021 seperti dikutip dari ANTARA.
Dalam keterangan konferensi persnya di hadapan wartawan, Sutar mengakui bahwa dirinya masih berstatus ASN yang bertugas di bidang pengairan Dinas PUPR Lombok Barat.
Selain itu, Sutar juga mengakui bahwa istrinya, Fitria, pernah berhadapan hukum karena kasus narkoba. Keterlibatan istri Sutar dalam kasus narkoba terungkap oleh Polresta Mataram pada tahun 2020.
"Jadi apakah masih ada jaringan juga dengan istrinya atau tidak, itu masih kita dalami," ucap dia.
