Tragis! Remaja di Kebumen Ditemukan Sudah tak Bernyawa, Kenapa? Ini Kisahnya

- 2 Mei 2021, 13:28 WIB
Polisi mendatangi tempat penemuan jenazah dan meminta keterangan kepada warga.
Polisi mendatangi tempat penemuan jenazah dan meminta keterangan kepada warga. /Humas Polres Kebumen.

Lensa Purbalingga - Seorang remaja di Kabupaten Kebumen ditemukan tewas di dekat perlintasan kereta api tak jauh dari rumahnya.

Korban diketahui berinisial KN (16) warga Desa Tunjungseto, Kecamatan Kutawinangun, Kebumen.

Saat ditemukan, korban masih mengenakan kaus abu-abu lengkap dengan sarung kotak-kotak

Kuat dugaan, korban meninggal karena tersambar Kereta Api Bima jurusan Surabaya-Jakarta yang melintas, Sabtu dini hari 1 Mei 2021.

"Informasi warga sekitar, korban tadi malam sempat tadarus dan pulang ke rumah. Namun keterangan keluarga, sampai dengan pagi hari korban tak kunjung pulang," kata Kasubbag Humas Polres Kebumen Tugiman, Sabtu 1 Mei 2021.

Baca Juga: Tak Mampu Bayar THR, Pengusaha Diminta Segera Lakukan Perundingan Bipartit

Wagiman mengungkapkan, pada malam harinya, polisi sempat mendapat laporan dari petugas stasiun yang ditembusi oleh masinis KA Bima.

Masinis KA BIMA sempat melaporkan telah menabrak warga di Desa Tunjungseto ke Stasiun Kutowinangun.

"Setelah menerima laporan, pihak Stasiun bersama dengan Polsek Kutowinangun segera menuju ke lokasi kejadian," katanya.

Baca Juga: Jelang Aturan Larangan Mudik Berlaku, Harga Tiket Bus Naik 50 persen

Namun saat dilakukan penyisiran, tidak menemukan warga tertabrak kereta api seperti yang dilaporkan Masinis.

"Korban ditemukan meninggal pada pagi harinya, sekitar pukul 07.00 WIB tidak jauh dari perlintasan KA," jelasnya.

Baca Juga: Lagi Asyik Pesta Narkoba di Hotel, Lima Anggota Polrestabes Surabaya Ditangkap Divpropam Mabes Polri

Hasil olah tempat kejadian perkara, kuat dugaan korban meninggal terserempet kereta api.

Pasanya, pada tubuh korban tidak ditemukan tanda penganiayaan.

"Jenazah telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan secara adat istiadat," pungkasnya.***

Editor: Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah