Network
Selain meminta maaf kepada Luhut, Wing Chin juga menyampaikan permohonan maaf kepada warga Tapanuli, Sumatra Utara.
“Kepada warga dari Tapanuli yang mempunyai marga Panjaitan, saya mohon maaf. Pada waktu itu, saya sebutkan penjahit. Saya tidak hafal marga-marga dari warga Tapanuli. Tetapi pada Senin 23 Agustus 2021, saya baru paham, makanya saya tulis. Dan saya mohon maaf yang sebenarnya adalah marga Panjaitan,” ujarnya.
Baca Juga: Memilukan, Gadis 16 Tahun di Kebumen Disetubuhi Teman Ayahnya Hingga Hamil
Sebelumnya, video yang merekam pidato Nupati Banjarnegara tersebut sempat viral di media sosial.
Budhi menyebut Menteri Koordinator Maritim dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan dengan panggilan Luhut Penjahit.
Baca Juga: Website purbalinggnews.net Berubah Jadi Situs Togel, Ini Penjelasan Dinkominfo Purbalingga
Dalam video berdurasi 1 menit 26 detik tersebut, Wing Chin tengah menjelaskan perkembangan kasus Covid-19 di Banjarnegara.
Sejak adanya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat, kasus Covid-19 di Banjarnegara telah menurun.
"Alhamdulillah Banjarnegara (awalnya) BOR-nya 99 persen, terus turunlah PPKM darurat. Saya baca aturannya sesuai perintah Pak Presiden yang langsung ditindaklanjuti Menteri Dalam Negeri dan dilaksanakan pada waktu rapat bersama menteri siapa itu, penjahit atau apa lah, (yang) orang Batak itu," kata Wing Chin.
Baca Juga: Mantan Camat Purbalingga Ditetapkan Tersangka Dugaan Kasus Korupsi APBD
