Penanaman pohon secara simbolis dilakukan Kapolres bersama dengan Bupati dan Dandim serta para relawan.
Program ini sekaligus dalam rangka mendukung pemulihan ekonomi nasional (PEN) di tengah Pandemi COVID-19 melalui rehabilitasi hutan mangrove yang sudah dicanangkan Presisi RI Joko Widodo.
"Suksesnya kegiatan ini didukung penuh oleh Dinas Perkim LH Kabupaten Kebumen, Dinas Kelautan BPBD, Kodim 0709 Kebumen serta para relawan," pungkasnya.
Baca Juga: Bupati Purbalingga Berharap Adanya UIN Dapat Meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia
Selanjutnya diungkapkan Bupati Kebumen Arif Sugiyanto, penahan abrasi dengan menggunakan mangrove lebih murah dan lebih sehat sehat.
"Bayangkan kalau harus menggunakan batu penghalang, tentunya harganya cukup mahal dan tidak ada produksi oksigen," jelasnya.
Baca Juga: Kasus Covid-19 Terus Menurun, Pemkab Purbalingga Terus Gencarkan Vaksinasi
Menurut Arif mangrove juga berpotensi mengundang wisatawan untuk berkunjung jika dikelola dengan baik.
“Ke depan, mangrove harus terus dilestarikan dan diperluas. Sehingga wisata hutan mangrove juga kian menarik pengunjung,”tandasnya.
Di bawah Polda Jateng, total keseluruhan menanam 1 juta pohon mangrove yang dilakukan bertahap hingga akhir Desember 2021.***