Lensa Purbalingga - Aksi tawuran pecah antara dua kelompok anak muda di Jalan RE Martadinata, Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Dari video yang tersebar luas di media sosial, pada 29 Oktober 2021, nampak kedua belah pihak menggunakan Sajam dan Petasan untuk saling serang.
Baca Juga: Warga Banyumas Wajib Bangga! Mendoan Ditetapkan menjadi Warisan Budaya oleh Mendikbudristek
Kapolsek Tanjung Priok, Ghulam Nabhi mengatakan bahwa tawuran tersebut terjadi dua pekan yang lalu.
Ghulam menyebutkan, aksi tawuran tersebut juga sudah berhasil diproses oleh pihak kepolisian.
"Itu kejadiannya sudah dua minggu yang lalu, itu video lama. Itu merupakan satu rangkaian yang sama, seperti yang orang berhentiin pakai senjata tajam," kata Ghulam, Sabtu 30 Oktober 2021.
Baca Juga: Waspada Badai La Nina, BNPB Himbau Masyarakat Siapkan Mekanisme Mitigasi Bencana
Pihak Polsek Tanjung Priok berhasil mengamankan 15 anak di bawah umur yang disinyalir turut serta dalam aksi tawuran tersebut.
"Sudah kita kembalikan ke orang tuanya, penjaminnya itu sekolah dan pihak RT RW setempat," kata Ghulam.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Beberkan Suka Duka jadi Gubernur ke Siswa SMA Taruna, Begini Katanya