Baca Juga: Menkumham Ektradisi Buronan Pembobol Bank BNI Maria Pauline dari Serbia
Pasalnya, saat ini permodalan perusahaan mulai seret sedangkan perusahaan masih harus tetap menyalurkan pembiayaan kepada debiturnya.
Dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi VI DPR RI, Rabu 24 Juni 2020 lalu, Direktur Utama PNM Arief Mulyadi mengatakan hingga September ini perusahaan sudah mengalami cashflow negatif lantaran harus tetap menyalurkan pembiayaan dan membayarkan kewajibannya yang nilainya mencapai Rp 452 miliar.
Saat dikonfirmasi Galamedia tadi siang, dia mengatakan, PT PNM tidak akan menggelar kegiatan kumpul-kumpul selama pandemi Covid-19 ini.
Baca Juga: RUU HIP, Syarief Hasan: Masyarakat Butuh Kejelasan Terkait Sikap Pemerintah
"Saya akan coba chek (soal acara Ciwidey, red). Kegiatan dengan nasabah/pelatihan pun kami arahkan ke Daring atau lewat medsos selama ini. Termasuk kegiatan mingguan," ungkapnya.
"Yang pasti, tidak ada kegiatan resmi perusahaan yang melibatkan banyak peserta dan membentuk kumpulan2/gerombolan," tegasnya.
Anggota DPR RI Nusron Wahid kepada Galamedia pun mengatakan, selayaknya para pejabat BUMN bisa menahan diri pada masa prihatin ini. Terlebih saat ini berbagai daerah sedang dilanda musibah pandemi Covid-19.
Baca Juga: Mengintip Strategi Agus Sarkoro di Pilkada Purbalingga 2020
Baca Juga: Gugus Tugas Siapkan Empat Aturan Pemotongan Hewan Kurban