Network
Lensa Purbalingga - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat, jumlah total aktivitas gempa bumi di wilayah Indonesia dengan berbagai variasi magnitudo dan kedalaman sebanyak 706 kali selama September 2020.
Namun demikian, jumlah total tersebut menurun dibandingkan Agustus yang tercatat sebanyak 804 kali.
Baca Juga: Gempa dan Tsunami Mengancam Pantai Selatan Pulau Jawa, Jangan Panik!
Dari total aktivitas gempa selama September tersebut, tercatat satu kali kejadian gempa merusak, yaitu gempa bermagnitudo 5,7 yang mengguncang Kepulauan Talaud pada 9 September 2020.
Gempa tersebut merusak 55 bangunan rumah warga yang tersebar di Kecamatan Beo, Pulutan, dan Rainis, Kab. Kepulauan Talaud Provinsi Sulawesi Utara.
Baca Juga: UAS Batal Hadiri Pengajian Memperingati Gempa dan Tsunami di Kota Palu, Ini Penyebabnya
Baca Juga: Gempa 4.7 Skala Richter Mengguncang Pacitan, Getaran Terasa hingga Jogja
Gempa merusak itu merupakan jenis gempa kedalaman menengah akibat aktivitas subduksi lempeng Laut Maluku.
Seperti dikutip dari Antara, untuk aktivitas gempa bumi yang guncangannya dirasakan oleh masyarakat selama September meningkat, yaitu sebanyak 67 kali dibandingkan Agustus yang tercatat 49 kali.
Baca Juga: Gempar Gunung Salak Terbelah, BNPB: Masyarakat Diimbau Untuk Waspada
