Network
Lensa Purbalingga - Agar makan tidak hanya kenyang, kita telah diberi pengetahuan agar selalu menjaga dan memenuhi kebutuhan vitamin dan mineral agar tetap sehat.
Namun apa itu sudah cukup? Karena untuk menjadi sehat, bukan hanya jumlah dan makanan apa yang harus diperhatikan, waktu yang tepat untuk makan dan berhenti makan juga berpengaruh besar pada kesehatan.
Baca Juga: Bermain Game Bisa Mngurangi Rasa Bosan, Tapi Jika Kecanduan Bisa Sebabkan Ini
Menurut Dr. Tim Spector seorang professor genetic epidemiology King’s College London, makan cemilan berakibat buruk karena akan menghasilkan gula dan lemak lebih banyak, sehingga menghasikan rasa lapar berlebih yang akan membuat seseorang makan lebih banyak pada jam makan selanjutnya.
Namun, ngemil tidak sepenuhnya buruk. Ngemil memiliki manfaat untuk mengurangi resiko berkurangnya kadar gula dalam darah.
Kadar gula dalam darah yang rendah menyebabkan kecenderungan overeat, karena otak memberikan sinyal kepada tubuh untuk meneikkan kadar gula dalam darah dengan makanan yang dikonsumsi.
Mengunyah makanan dengan lambat makan dengan tenang akan membuat kita kenyang lebih lama dan menjanga kesehatan lambung. Jarak antara makan dan tidur juga harus diperhatikan.
Makanlah 2 jam sebelum tidur agar sistem pencernaan fokus memproduksi dan meresap hormon tidur, melatonin.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Temanggung Hari Ini, Selasa 17 Mei 2022
