Network
Lensa Purbalingga - Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi angkat bicara terkait polemik honor pengelolaan dana BOS guru ASN tahun 2020-2022.
Bupati menyampaikan bahwa bersama Kejaksaan Negeri (Kejari) Purbalingga pihaknya akan bareng-bareng membuka proses aturan hukum seperti apa.
"Bareng Kejaksaan Purbalingga akan dibedah bersama soal honor dana BOS yang diduga dinyatakan melanggar ini," katanya, Jumat 27 Oktober 2023.
Baca Juga: Proses Hukum Kasus Dugaan Korupsi Dana BOK Puskesmas Kutasari Purbalingga Terus Berjalan
Ia juga mengakui, informasi dari Kepala Dindikbud Kabupaten Purbalingga, beberapa guru telah dipanggil Kejaksaan untuk dimintai keterangan.
"Prinsipnya, penerima honor dana BOS maupun jajaran Dindikbud siap mengikuti tahapan proses hukum yang ada," terangnya.
Baca Juga: Sebagian Guru ASN Purbalingga Penerima Honor Dana Bos Mulai Mengembalikan
Pada kesempatan itu, Bupati juga akan koordinasi dengan aparat penegak hukum (Kejaksaan,red).
"Kita akan lakukan koordinasi dengan Kejasaan, tentunya tidak langsung menyimpulkan jika ada kesalahan," ujar Bupati Purbalingga.
Baca Juga: Rapat Paripurna DPRD Purbalingga, Lima Raperda Nantinya Ditetapkan Perda
