Network
Lensa Purbalingga - Pelipatan dan sortir surat suara pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Purbalingga 2020 ditarget lima hari rampung.
Pelipatan tersebut dilakukan mulai pada hari Rabu-Minggu 18-22 November 2020. Pengerjaan dilakukan sesuai aturan kerja yakni delapan jam setiap harinya.
Baca Juga: Diwarnai Kejar-Kejaran Penangkapan Pengedar Sabu, Begini Kronologinya....
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Purbalingga menargetkan lima hari dengan memperkerjakan 60 orang warga sekitar.
"Satu orang pekerja ditargetkan bisa melakukan penyortiran dan pelipatan 3000 lembar surat suara," kata komisioner KPU Divisi Parmas, SDM, dan Kampanye Andri Supriyanto, Jumat 20 November 2020.
Baca Juga: Mantan Pamong Desa se Kabupaten Purbalingga Deklarasikan Dukung Tiwi-Dono
Andri menyampaikan, dihari pertama ada 50 orang yang hadir dalam pelipatan, tapi kita tambah lagi biar selesai sesuai target waktu yang ditentukan.
Dihari kedua belum ditemukan surat suara yang rusak. Beberapa memang ada kotor, namun itu tidak terlalu signifikan. Karena surat suara masih bisa digunakan.
Baca Juga: Oji-Jeni Penuhi Panggilan Bawaslu, Joko Prabowo ; Ada 18 Pertanyaan Kami Ajukan
"Belum ada temuan yang rusak, namun ada beberapa yang kotor, tapi masih layak dipakai," ujarnya.
