Menanggapi hal tersebut, terkait jargon “ Salam Olahraga “ sang sutradara Preman Pensiun 5, Aris Nugraha mengaku sedikit kecewa.
"Salam olahraga yang cuma segitu aja kena sensor," tulis Aris Nugraha dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Instagram @arisnugraha_anpfilms, Minggu, 2 Mei 2021.
Baca Juga: Sidak Toko Modern, Disperindag Purbalingga Temukan Sejumlah Produk Kadaluarsa hingga Roti Menjamur
Menurut Aris Nugraha, ada banyak hal lain yang layak untuk tidak lolos sensor,sedangkan ini hanya jargon “ Salam Olahraga “ , masih ada hal lain seperti perselingkuhan.
"Mungkin dianggap tidak mendidik dibanding kisah cinta yang kusut, perselingkuhan yang saling silang, dendam yang tak kunjung usai," tulis Aris Nugraha.
"Anak yang tak berbakti, orang tua yang tak bisa mengerti, menantu yang dengki, atau mertua yang tak punya hati," lanjut Aris Nugraha.
Baca Juga: Nekat Buka 24 Jam, Toko Modern Bakal Ditindak Tegas
Namun, pihaknya mengakui ini menjadi pembelajaran ke depannya.
"Saya harus belajar lagi, biar nggak gagal paham," tulis Aris Munandar.