Network
Lensa Purbalingga - Unggahan sebuah video yang memperlihatkan Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono sedang berpidato menjadi perhatian para anggota grup Facebook INFO SEPUTAR PURBALINGGA PERWIRA.
Video yang berdurasi 2 menit 50 detik tersebut diunggah oleh akun Awan Pamungkas pada, Kamis 17 Juni 2021.
Video tersebut pun viral, bahkan tidak hanya diunggah di group Facebook itu saja. Namun juga diunggah di group Facebook lain.
Baca Juga: Purbalingga Perketat PPKM Mikro, Obyek Wisata Ditutup Hajatan Dilarang Hingga Berlakukan Jam Malam
Video tersebut juga dibagikan oleh akun Mas Junedi di Group Facebook Pitutur Urip Becik, Kamis 17 Juni 2021, 18 jam yang lalu.
Pada saat berita ini ditulis, unggahan oleh akun Awan Pamungkas digroup Facebook INFO SEPUTAR PURBALINGGA PERWIRA disukai oleh 947 orang dan mendapat 312 komentar.
Sementara di akun Mas Junedi yang membagikan ke group Facebook PITUTUR URIP BeCIK disukai 279 orang dan mendapat komentar 46 dibagikan 58 kali.
Baca Juga: Viral! Video Antrian Panjang Vaksin Covid-19 di Bandung, Netizen : Itu Termasuk Kerumunan Ga Si??
Cuplikan video pendek tersebut memperlihatkan Bupati Banjarnegara yang akrab disapa Wing Chin ini menyampaikan sebuah pidato di Dusun Kayubima, Desa Petir Kecamatan Purwanegara.
Dalam pidatonya, Wing Chin menyampaikan, dia akan bertanggung jawab sepenuhnya sebagai Bupati Banjarnegara menjamin kegiatan pengajian, olah raga dan kesenian untuk terus berjalan.
"Saya berpesan kepada masyarakat, pak bupati menjamin sepenuhnya untuk kegiatan pengajian, kegiatan olah raga, kegiatan kesenian monggo jalan terus. Tapi aja kelalen protokol kesehatan harus dijaga," katanya dalam rekaman video.
Baca Juga: 23 Orang Warganya Positif Covid-19, Desa Manduraga Kembali Lockdown
Ia berpendapat, dengan menjalankan protokol kesehatan yang ketat, maka Covid-19 akan segera pergi dari Banjarnegara. Dia pun menyamakan berbagai jenis penyakit sama seperti Covid-19.
"Saya jelaskan, menurut keyakinanane pak Bupati, sing jenenge penyakit Covid niku, pilek ya Covid, watuk ya Covid, kenang gula darah ya Covid, bludrek ya Covid, kabeh dadi siji arane kopet," kata Wing Chin.
Baca Juga: Edarkan Tembakau Gorila, Dua Pemuda di Purbalingga Ditangkap Polisi
Bupati mengimbau masyarakat untuk tidak takut dalam melaksanakan kegiatan sehari-hari sebagaimana mestinya dan berpesan untuk tidak menyebar ketakutan dengan propaganda Covid-19.
"Kulo nyuwun karo masyarakat, pak kades bisa melaporkan kepada pak camat. Kalau ada oknum-oknum yang menakut-nakuti tolong difoto mangke dilaporaken teng pak bupati," terangnya.
Baca Juga: Area Proyek PLTU Indonesia Power Semarang Kebakaran, Karyawan Panik Lari Berhamburan
Bupati Budhi Sarwono siap menindak tegas siapapun yang menebar ketakutan akan Covid-19 di Banjarnegara.
"Ora sah wedi karo sapa bae sing penting njenengan prokes dinggo," ujarnya.
Baca Juga: Tragis! Warga Ambal Kebumen Harus Tinggal di Dapur
Video tersebut mendapat banyak tanggapan dari anggota grup Facebook INFO SEPUTAR PURBALINGGA PERWIRA, banyak yang merasa setuju dengan apa yang disampaikan bupati Banjarnegara tersebut.
"Naa iki Bpk bupati sing aweh adem2 marang rakyate, ora malah meden-medeni tok kro sing jenenge covid, pingin nduwe pimpinan sing koyo ngene iki, trus rakyate tentram uyak sandang pangan," ,akun Nur Mutaqood.
Baca Juga: Kasus Covid-19 Meningkat, Desa Manduraga Purbalingga Sempat Lockdown
"Itu bupati sing ndukung masyarakat, ora nglarang aktifitas neng ndi bae," tulis Kusworo Koyah.
"Bener ya, sing penting li mangan dakeh, ngode kringeten, olahraga kringeten," kata Bagas Bagas
Namun ada beberapa yang kurang setuju, pasalnya saat ini Banjarnegara masuk dalam zona merah Covid-19.
"Siki zona merah, bupatine harus bertanggung jawab tau ngomong kaya kwe," tulis akun Boedy Raeesa.***(Gilang).
