Network
Lensa Purbalingga - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebutkan 3 strategi yang penting untuk segera dilakukan dalam mengendalikan kenaikan kasus Covid-19 yang terjadi di beberapa daerah di luar Pulau Jawa dan Bali dalam rentang waktu dua minggu terakhir.
Perlu diketahui, angka kasus baru Covid-19 di Indonesia per 6 Agustus 2021 naik menjadi 21.374 kasus atau 54 persen dari total kasus baru nasional, setelah sebelumnya terdapat 13.589 kasus atau 44 persen, pada 1 Agustus 2021.
Berdasarkan angka tersebut, Jokowi pun meminta, agar kenaikan kasus Covid-19 di sejumlah provinsi di Indonesia segera direspon secara cepat.
Hal ini disampaikan Jokowi saat memimpin rapat terbatas evaluasi perkembangan dan tindak lanjut PPKM Level 4 melalui konferensi video dari Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, pada Sabtu, 7 Agustus 2021.
Baca Juga: Jokowi Soroti Kenaikan Kasus Covid-19 Paling Tinggi di 5 Provinsi di Indonesia
“Saya perintahkan kepada Panglima TNI, kepada Kapolri, untuk betul-betul mengingatkan selalu kepada Pangdam, Kapolda, dan Danrem, Dandim, Kapolres untuk betul-betul secara cepat merespons dari angka-angka yang tadi saya sampaikan. Karena kecepatan itu ada di situ,” tegas Jokowi, pada Sabtu 7 Agustus 2021, seperti dikutip dari laman presidenri.
Berikut 3 strategi untuk mengendalikan kenaikan kasus Covid-19 di Indonesia, yang disampaikan Jokowi saat memimpin terbatas evaluasi perkembangan dan tindak lanjut PPKM Level 4 melalui konferensi video dari Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, pada Sabtu, 7 Agustus 2021.
1. Membatasi mobilitas masyarakat.
Menurut Jokowi, dengan terjadinya kasus Covid-19, maka mobilitas masyarakat harus segera tidak selama dua pekan.
Baca Juga: Ramalan Zodiak 8 Agustus 2021: Aries Keuangan Terbatas Besok, Libra Enggak Stabil, Virgo Ada Kejutan
