Pelaku tersebut adalah seorang pria berinisial DAF (26) dan perempuan dengan inisial LAS (27).
4. Kronologi Kejadian
Kasus mutilasi di Kalibata City berawal saat LAS berkenalan dengan korban melalui aplikasi kencan online yakni Tinder.
Dariperkenalan tersebut LAS lalu mengetahui bahwa RHW memiliki kemampuan finansial cukup tinggi hingga timbul niatnya untuk menguasai harta korban.
Baca Juga: Kejari Usut Penyimpangan Anggaran DLH Purbalingga, Kerugian Ditaksir Lebih Dari 600 Juta
"Untuk modus operandi adalah mereka berkenalan dan mereka mengetahui korban mengetahui memiliki finansial dan berencana menghabisi korban dan mengambil barang-barang korban," ujar Kapolda Metro Jaya Irjen Polisi Nana Sudjana.
LAS pun bersekongkol dengan kekasihnya, DAF, untuk menghabisi nyawa korban setelah sebelumnya ia menyewa apartemen di Jakarta Pusat.
Di apartemen itulah LAS dan DAF menghabisi dan memutilasi korban RHW.
5. Motif Kasus Mutilasi di Kalibata City
Kapolda Metro Jaya Irjen Polisi Nana Sudjana mengungkap bahwa motif kasus mutilasi di Kalibata City didorong oleh faktor ekonomi.