Pengamat Menilai Film Dirty Vote Tayang di Masa Tenang Dijadikan Propaganda Politik

- 12 Februari 2024, 20:21 WIB
Tangkapan layar, Pengamat Nilai Film Dirty Vote Tayang di Masa Tenang Dijadikan Propaganda Politik Mendegradasi Paslon Tertentu.
Tangkapan layar, Pengamat Nilai Film Dirty Vote Tayang di Masa Tenang Dijadikan Propaganda Politik Mendegradasi Paslon Tertentu. /Instagram.

“Jadi sepertinya ini sengaja dibuat bukan untuk membuat pemilu bersih,” kata Jerry Massie, Senin 12 Februari 2024.

Baca Juga: Cerita Penjual Mukena Raih Penghargaan di Shopee Super Awards 2023 Berkat Live Streaming

Di sisi lain, Jerry melihat seperti Bivitri lebih condong ke capres Anies. Pada intinya, ia menganggap semua manusia mempunyai dosa.

“Jangan sok tak berdosa yang penting kita mau merubah sifat dan karakter kita seperti ditunjukan Prabowo dengan program memberi makan anak-anak dan fakir miskin,” ungkapnya.

Lebih parah lagi, Jerry menilai kalau dugaan film yang dimaksud ada kerja bareng Mahfud MD berarti ini film propaganda pemilu.

“Jadi film Dirty Vote bukan murni film dokumenter yang tak ada unsur keberpihakan tak ada titipan atau tak ditunggangi,” jelas dia.

Dengan begitu, Jerry menyarankan sesuai aturan PKPU dimasa tenang jangan ada tayangan seperti film dugaan konspirasi ini.

“Lebih ke arah politisasi film. Ini harus ditindaki oleh KPU telusuri kenapa film ini dibuat, siapa otaknya dan apakah ini hanya sengaja menyerang Prabowo-Gibran,” pungkasnya.***

Halaman:

Editor: Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah