Bawa Tas Belanja Sendiri, Ini Langkah Terpuji Bernilai Besar Bagi Bumi

- 23 Mei 2022, 07:58 WIB
Bawa Tas Belanja Sendiri, Ini Langkah Terpuji Bernilai Besar Bagi Bumi.
Bawa Tas Belanja Sendiri, Ini Langkah Terpuji Bernilai Besar Bagi Bumi. /Pixabay.

Lensa Purbalingga - Ketika bebelanja di supermarket, mall atau toko modern, kita pasti ditanya, maaf bawa tas belanja sendiri?

Kita tahu dengan menggunakan tas belanja akan mengurangi sampah plastik, dan lebih hemat karena dapat digunakan kembali.

Sebenarnya mau pakai plastic atau tas belanja yang berbahan dasar kain sama-sama berdampak bagi lingkungan.

Baca Juga: Sebelum Aktifitas, Masyarakat China Diwajibkan Tes PCR

Dampak 2 bahan ini terhadap lingkungan ditentukan dari jejak karbon, potensi penggunaan kembali, daya urai, dan daya urainya.

Untuk mengatahui 4 faktor tersebut, kita harus melihat cara pembuatan, cara penggunaan, dan dimaan mereka akan berakhir.

Tas plastik terbuat dari polietilen dengan kerapatan tinggi. Sebutannya HDPE. Polietilen ini dihasilkan dari minyak bumi yang dipanaskan dengan suhu tinggi.

Baca Juga: Sepanjang 2022, Hujan Badai Diperkirakan Akan Melanda Sejumlah Wilayah di China

Polimer resin yang terbentuuk diberi tambahan seperti titanium dioksida, dan kapur, sebelum dikirim ke pabrik plastik.

Mesin dengan bahan bakar batubara melelehkan bahan tadi dan memintalnya menjadi lembaran plastik yang kemudian menjadi tas plastik.

Jejak karbon yang dihasilkan oleh proses ini sebanyak 1,6 kg, setara dengan mobil yang berjalan sejauh 6 km.

Baca Juga: Jalur Tengkorak Bayeman Purbalingga Kembali Makan Korban,Bus Terguling Belasan Penumpang Dilarikan Rumah Sakit

Pada tas kain, sumber daya yang dihabiskan lebih banyak. Menanam kapas membutuhkan air dan energi.

Produksi selembar tas kain katun menghasilkan sekitar 272 kg karbon dioksida. Jika membandingkan jejak karbon, jelas plastic lebih sedikit.

Untuk itu, penggunaan kembali dapat mengurangi kerugian yang ditimbulkan selama proses produksi dengan mengurangi permintaan.

Baca Juga: Jalur Tengkorak Bayeman Purbalingga Kembali Makan Korban,Bus Terguling Belasan Penumpang Dilarikan Rumah Sakit

Tas kain memiliki keuntungan karenaa dapat digunakan kembali karena lebih tahan lama dari tas plastic. Sedangkan tas plastik cenderung digunakan sekali pakai karena mudah didapatkan.

Daur ulang plastic memiliki kendala pada fasilitas dan teknologi. Tidak semua negara memiliki sumber daya yang dibutuhkan untuk mendaur ulang plastik secara efisien.

Baca Juga: Satu Penumpang Odong Odong di Purbalingga Dilarikan Rumah Sakit, Kenapa? Ini Penyebabnya

Sedangkan tas kain lebih sulit dihancurkan dan diproses. Namun potensi berakhir ditempat sampah kecil karena kemugkianna digunakan kembali lebih besar.

Tas plastik memiliki daya urai yang kecil dedangkan tas katun dapat terurai dalam beberapa bulan di lingkungan yang mendukung.

Intinya, jika mau belanja ada baiknya membawa tas belanja sendiri. Lebih hemat karena tidak harus beli tas belanja lagi, dan dapat mengurangi sampah.***(Ani)

Editor: Kurniawan

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah