Dinporapar Purbalingga Luncurkan Paket Wisata Edukasi ‘Rasa Soedirman’ di Tempat Lahir Sang Jenderal

16 Maret 2022, 08:05 WIB
Kepala Bidang Pariwisata Dinporapar Gunanto Eko Saputro, saat meluncurkan paket wisata edukasi ‘Rasa Soedirman’ di Monumen Tempat Lahir (MTL) Jenderal Soedirman Desa Bantarbarang, Kecamatan Rembang, Purbalingga, Selasa 15 Maret 2022 /Teguh Priyatno/

Lensa Purbalingga - Bidang Pariwisata Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Dinporapar) Kabupaten Purbalingga bekerjasama dengan Tourism Information Center (TIC), Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) dan pengelola MTL Jenderal Soedirman meluncurkan paket wisata edukasi ‘Rasa Soedirman’

Baca Juga: Migrasi Siaran TV Analog ke TV Digital, Masyarakat Kurang Mampu Terima STB Gratis, Ini Syaratnya

“Ini sebuah sinergi berbagai pihak dilaksanakan untuk menggelorakan Purbalingga sebagai bumi tempat lahir Panglima Besar Jenderal Soedirman,” ujar Kepala Bidang Pariwisata Dinporapar Gunanto Eko Saputro, di Monumen Tempat Lahir (MTL) Jenderal Soedirman Desa Bantarbarang, Kecamatan Rembang, Purbalingga, Selasa 15 Maret 2022.

Ia menjelaskan, Sang Jenderal adalah pahlawan nasional kebanggaan Purbalingga sebab di kabupaten dengan sebutan ‘Bumi Perwira’ itulah Soedirman dilahirkan.

Baca Juga: Masyarakat Purbalingga Segera Bisa Nikmati Siaran TV Digital, Catat Tanggal Analog Switch Offnya

“Oleh karena itu, kami membuat kemasan paket wisata sejarah berlatar kisah panglima TNI pertama di Indonesia itu, semua kegiatannya kami beri sentuhan ‘Rasa Soedirman’,” ujarnya.

Ia mengatakan, paket wisata sejarah ‘Rasa Soedirman’ itulah nantinya yang akan ‘dijual’ oleh pengelola MTL Soedirman yang saat ini dibawah naungan Perumda Owabong.

Baca Juga: Universitas Diponegoro Dampingi Pengembangan Wisata Hijau di Kabupaten Purbalingga, Bagaimana Pemetaan dan Ek

Pilot project yang menjadi standar wisata edukasi yang akan dilaksanakan di sini. Harapannya wisatawan yang datang akan menghayati perjuangan Jenderal Soedirman di tanah kelahirannya," ujarnya.

Kegiatan yang dilaksanakan dimulai dari sesi perkenalan, ice breaking, dilanjutkan tour musium dan penjelasan mengenai koleksi dan diorama yang ada di museum. Setelah itu, ada penjelasan sejarah dan kiprah 'Sang Jenderal'.

Baca Juga: MWC NU Kecamatan Purbalingga Dilantik, KH Roghib: Harus Membumikan Ahlussunnah wal Jama'ah an-Nahdliyah

Berikutnya ada 'Games Rasa Soedirman’, diantaranya membuat Teh Tiyung, teh kesukaan Pak Dirman berupa teh tubruk, gula batu dan jeruk nipis yang diseduh air panas.

Kemudian, main bola kaki khusus kaki kiri, sebab menurut cerita Pak Dirman jago main bola, seorang bek handal yang kuat di kaki kiri. Setelah itu, permainan 'Usung Tandu' untuk meneladani perjuangan beliau selama bergerilya melawan penjajahan Belanda.

Baca Juga: Agar Merek Punya Kekuatan Hukum, Begini Cara Daftarkan Secara Online

Usai selesai semua kegiatan, rehat untuk menikmati sajian. Lagi-lagi spesial, kudapannya dodol /jenang dari Ciplukan, buah eksotis yang disukai Pak Dirman.

Lalu, makanan utamanya paduan  nasi jagung, urab dan iwak peyek, sajian tradisional yang konon juga disukai oleh Sang Jenderal.

Sebagai informasi, Panglima Besar Jenderal Soedirman dilahirkan di Desa Bantarbarang, Kecamatan Rembang, Purbalingga pada 24 Januari 1916. 

Baca Juga: Pelaku UMKM Segera Urus Nomor Induk Berusaha!, Simak Cara Membuatnya Secara Online

Beliau wafat pada 29 Januari 1950 setelah memimpin perang gerilya melawan Agresi Militer Belanda dalam kondisi sakit. Atas jasa dan perjuangannya, Jenderal Soedirman ditetapkan sebagai pahlawan nasional.

 

 

Editor: Teguh Priyatno

Tags

Terkini

Terpopuler