Lensa Purbalingga - Debat publik Pemilihan bupati-wakil bupati (Pilbub) Purbalingga yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) sudah digelar, Rabu malam 25 November 2020.
Mengevaluasi debat, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Purbalingga memanggil KPU, dan memberi banyak catatan.
Baca Juga: Polisi Tangkap Dua Pelaku Penipuan Berkedok Jadi Pembeli HP
Pimpinan Bawaslu Purbalingga, Imam Nurhakim mengatakan bahwa pihaknya telah menyimak dan mengikuti jalannya debat dan ada banyak catatan.
"Ada banyak catatan dari pengawasan kami. Dari segi teknis, ada microfon yang tidak bunyi, segi pengambilan gambar, dan pengaturan tata kelola lokasi, dan sampai pada soal protokol kesehatan," katanya Kamis 26 November 2020.
Baca Juga: 3 Anak Hilang di Langkat, Polisi Beberkan Fakta Terbaru
Mengenai tamu yang hadir di acara debat. Ditentukan hanya 4 orang tim kampanye, dan dua orang Paslon. Namun ada yang lebih dari empat namun dibiarkan.
Selain itu, tidak ada penjagaan ketat pada pintu masuk. Sehingga lalu lalang orang masuk ruang debat seolah bebas saja.
Baca Juga: Diduga Terlibat Prostitusi Online, Polisi Ciduk Artis Berinisial ST dan MA
Kemudian, terkait pengambilan gambar, ada beberapa segmen yang pengambilan gambarnya tidak sentral.