"Ini singkatan dari Arumsari Boga, Pertamina dan Pemda Purbalingga sebab pinjaman lunak ini difasilitasi oleh Pemkab Purbalingga yang membina kami dan menyambungkan dengan CSR Pertamina,” ujarnya.
Baca Juga: Malam Tahun Baru, Akses ke Alun-Alun dan Obyek Wisata Baturaden Ditutup
Dengan dibentuknya Kampung Sari Pertangga, Widi berharap pinjaman tersebut dapat meningkatkan kemajuan usaha mereka dan menjamin pengembaliannya.
Sebagai bentuk komitmen, seluruh anggota Sari Pertangga menandatangani komitmen untuk menabung minimal 5 ribu per hari.
Baca Juga: Sepekan, Dua Kasus Narkoba Diungkap Polisi di Purbalingga
Salah satu pelaku UMKM, Ibu Sumbuk mengaku sangat terbantu dengan adanya pinjaman tersebut.
Ia akan menggunakannya untuk meningkatkan usahanya yang memproduksi aneka kudapan tradisional seperti ondol, bakwan, kepok dan pecel.
Baca Juga: 39 Penyalahguna Narkoba Direhabilitasi. Paling Muda usia 15 Tahun, Tertua 57 Tahun
“Semoga usaha Bu Sumbuk makin joss. Terimakasih. Pertamina Joss, Pembak Purbalingga Joss,” ujarnya bersemangat.
Kepala Desa Sumampir Wismono mengapresiasi program tersebut. Ia menyatakan pihak desa pun tak akan tinggal diam untuk memajukan UMKM.