Berwisata Edukasi ‘Rasa Soedirman’ di Purbalingga, Jangan Lewatkan Mencicipi Teh Piyung dan Dodol Ciplukan

- 16 Maret 2022, 10:15 WIB
Kepala Bidang Pariwisata Dinporapar Gunanto Eko Saputro, saat meluncurkan paket wisata edukasi ‘Rasa Soedirman’ di Monumen Tempat Lahir (MTL) Jenderal Soedirman Desa Bantarbarang, Kecamatan Rembang, Purbalingga, Selasa 15 Maret 2022
Kepala Bidang Pariwisata Dinporapar Gunanto Eko Saputro, saat meluncurkan paket wisata edukasi ‘Rasa Soedirman’ di Monumen Tempat Lahir (MTL) Jenderal Soedirman Desa Bantarbarang, Kecamatan Rembang, Purbalingga, Selasa 15 Maret 2022 /Teguh Priyatno/

Berikutnya ada 'Games Rasa Soedirman’, diantaranya membuat Teh Tiyung, main bola kaki khusus kaki kiri, sebab menurut cerita Pak Dirman jago main bola, seorang bek handal yang kuat di kaki kiri.

Setelah itu, permainan 'Usung Tandu' untuk meneladani perjuangan beliau selama bergerilya melawan penjajahan Belanda. Usai selesai semua kegiatan, rehat untuk menikmati sajian special yakni  kudapannya dodol /jenang dari Ciplukan.

Baca Juga: MWC NU Kecamatan Purbalingga Dilantik, KH Roghib: Harus Membumikan Ahlussunnah wal Jama'ah an-Nahdliyah

Lalu, makanan utamanya paduan  nasi jagung, urab dan iwak peyek, sajian tradisional yang konon juga disukai oleh Sang Jenderal.

Sebagai informasi, Panglima Besar Jenderal Soedirman dilahirkan di Desa Bantarbarang, Kecamatan Rembang, Purbalingga pada 24 Januari 1916. 

Baca Juga: 35 Hektar Sawah Terendam Banjir, Warga Desa Gambarsari Purbalingga Terancam Gagal Panen

Beliau wafat pada 29 Januari 1950 setelah memimpin perang gerilya melawan Agresi Militer Belanda dalam kondisi sakit. Atas jasa dan perjuangannya, Jenderal Soedirman ditetapkan sebagai pahlawan nasional.

 

 

Halaman:

Editor: Teguh Priyatno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah