Lensa Purbalingga - Lari salah satu olahraga yang tidak memerlukan biaya, dan tidak perlu alat. Justru kita dapat melihat pemandangan indah.
Tidak heran lari menjadi salah satu olahraga yang banyak digemari dan paling populer di dunia.
Baca Juga: Curah Hujan Tinggi, 5.947 rumah di enam Kecamatan Kabupaten Lamongan terendam banjir
Lari sendiri adalah salah satu cabang olahraga tertua di dunia.
Sebelum menjadi sebuah cabang olahraga, lari sudah dikenal oleh peradaban-peradaban.
Baca Juga: Sekolah Tatap Muka, Pemprov Jateng lakukan persiapan
Banyak orang yang bertanya-tanya apakah pada saat hujan aman untuk olahraga lari, dikutip dari ANTARA dengan artikel berjudul Amankah berlari saat hujan?
Secara umum, Anda aman untuk berlari di tengah hujan kecuali disertai petir, badai, atau hujan deras.
Baca Juga: Presiden Tiga Periode! Jokowi Tegaskan Tak Ada Niat, Ikuti Undang-Undang yang ada
Walau begitu, ada risiko performa Anda akan menurun kala berlari di saat hujan, kata pelatih lari bersertifikat dari Relentless Runners, Audrey Springer.
Menurut pelatih lari Maverick Running Community, Ryan Miller, Anda sebaiknya memeriksa prakiraan cuaca pada sebelum lari untuk membantu Anda menentukan kapan harus menjadwalkan lari dan menghindari kondisi berbahaya.
Performa dalam hujan tergantung pada kondisi Anda berlari. Semakin deras hujan, semakin besar kemungkinan performa Anda akan menurun," tutur Springer seperti dikutip dari Insider, Senin.
Menurut dia, tubuh Anda akan tetap memetik manfaat dari lari bahkan dalam kondisi yang lebih berat dari biasanya.
Baca Juga: Orang Tua di Purbalingga yang Tega Rantai Anaknya, Kini Ditolak Warga
"Hujan dapat menurunkan suhu dengan cepat dan signifikan, yang dapat membuat berlari di suhu musim panas menjadi tidak terlalu berat dan meningkatkan kinerja Anda," kata Miller.
Jika Anda seorang pelari yang kompetitif, berlari di tengah hujan juga dapat membantu mempersiapkan Anda untuk hari perlombaan.
Lalu, bagaimana bisa mengoptimalkan berlari saat hujan? Berikut tipsnya:
1. Kenakan pakaian yang pas
Mengenakan pakaian yang tepat dapat membantu meningkatkan performa lari Anda saat hujan. Ingatlah, semua yang Anda kenakan saat hujan akan menyerap air, menambah bobot ekstra.
Baca Juga: Ngaku Chef Janjikan Mobil Brio, Pemandu Lagu di Kebumen Kena Tipu Puluhan Juta Rupiah
Salah satu cara untuk mengatasinya, mengenakan kain anti lembap. Kain ini bekerja dengan menarik kelembapan dari tubuh Anda dan menolak air.
Miller menyarankan Anda mengenakan jaket tahan air dan topi yang pas untuk mencegah air hujan masuk ke mata Anda
Baca Juga: Di Purbalingga, Orang Tua Tega Menyekap dan Merantai Anaknya Sendiri
Segera ganti pakaian basah segera setelah Anda selesai berlari karena mengenakan pakaian basah setelah berolahraga dapat menyebabkan infeksi atau bahkan lecet.
2. Kenakan sepatu lari dengan traksi yang kokoh
Penting untuk mengenakan sepatu dengan traksi yang baik agar dapat mencengkeram tanah dengan lebih baik.
Baca Juga: Ingin menjaga usus tetap sehat, Begini Caranya...
"Permukaan tempat Anda berlari akan menjadi lebih licin saat hujan dan bahkan bisa berbahaya jika outsole pada sepatu Anda rusak," kata Miller.
Anda dapat mengetahui apakah sepatu lari Anda kehilangan daya cengkeramnya dengan melihat solnya. Jika sudah aus atau robek, makaberarti sudah waktunya Anda untuk menggantinya.
Baca Juga: Lagu On the Ground yang dinyanyikan Rose BLACKPINK duduki peringkat pertama iTunes Dunia
Usai Anda menyelesaikan lari, biarkan sepatu Anda mengering semalaman.
3. Tingkatkan visibilitas Anda
Jika Anda berlari di jalan saat hujan deras, penting untuk membuat diri Anda terlihat oleh pengemudi untuk mencegah kecelakaan. Untuk itu, kenakan pakaian reflektif atau headlamp saat Anda berlari.***