Lensa Purbalingga - Ketika bebelanja di supermarket, mall atau toko modern, kita pasti ditanya, maaf bawa tas belanja sendiri?
Kita tahu dengan menggunakan tas belanja akan mengurangi sampah plastik, dan lebih hemat karena dapat digunakan kembali.
Sebenarnya mau pakai plastic atau tas belanja yang berbahan dasar kain sama-sama berdampak bagi lingkungan.
Baca Juga: Sebelum Aktifitas, Masyarakat China Diwajibkan Tes PCR
Dampak 2 bahan ini terhadap lingkungan ditentukan dari jejak karbon, potensi penggunaan kembali, daya urai, dan daya urainya.
Untuk mengatahui 4 faktor tersebut, kita harus melihat cara pembuatan, cara penggunaan, dan dimaan mereka akan berakhir.
Tas plastik terbuat dari polietilen dengan kerapatan tinggi. Sebutannya HDPE. Polietilen ini dihasilkan dari minyak bumi yang dipanaskan dengan suhu tinggi.
Baca Juga: Sepanjang 2022, Hujan Badai Diperkirakan Akan Melanda Sejumlah Wilayah di China
Polimer resin yang terbentuuk diberi tambahan seperti titanium dioksida, dan kapur, sebelum dikirim ke pabrik plastik.
Mesin dengan bahan bakar batubara melelehkan bahan tadi dan memintalnya menjadi lembaran plastik yang kemudian menjadi tas plastik.