Syekh Jambu Karang sendiri, menurut Babad Redi Munggul, adalah putra mahkota Raja Pajajaran bernama Brawijaya Mahesa Tandreman.
Baca Juga: Mantan Bupati Purbalingga Tasdi: Selama Dalam Penjara Mengisi Hari-Harinya dengan Kegiatan Keagamaan
Saat ayahnya mangkat Syekh Jambu Karang yang memiliki nama lain Pengeran Mundingwangi ini sempat menggantikan ayahnya sebagai Raja Pajajaran.
Namun, dirinya memilih menyerahkan jabatan itu kepada adiknya, Mundingsari.
Lantas, Syekh Jambu Karang memilih menjadi pertapa dan mengembara ke segala tempat.
Dia bertapa di Gunung Karang di wilayah Banten, lanjut cerita dalam babad tersebut.
Ketika sedang bertapa, dia melihat sebersit cahaya putih menyorot ke langit.
Segeralah dia mencari sumber cahaya itu dan akhirnya sampai di Gunung Cahyana Purbalingga.
Baca Juga: Ini Dia Tanah Perdikan Di Purbalingga: Perdikan Cahyana