Rekonstruksi Bacok Tetangga Satu Tewas Lima Luka-luka, HE Peragakan Sembilan Adegan Pertama Asah Sabit

- 31 Maret 2021, 00:10 WIB
Salah satu adegan rekonstruksi kasus pembacokan di Kebumen.
Salah satu adegan rekonstruksi kasus pembacokan di Kebumen. /Humas Polres Kebumen.

Lensa Purbalingga - Kasus pembacokan yang menyebabkan satu orang tewas dan lima orang luka-luka di Desa Argopeni Kecamatan Kabupaten Kebumen direkonstruksi oleh Penyidik Unit Reskrim Polsek Kebumen, Selasa 30 Maret 2021.

Baca Juga: Menemukan Segumpal Daging Diduga Janin Bayi Ditetapkan Tersangka,Kapolres Purbalingga Dipraperadillankan

Dijelaskan Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama melalui Kasat Reskrim AKP Afiditya saat memimpin jalannya rekonstruksi, tersangka HE sedikitnya memperagakan 9 adegan dihadapan Penyidik Unit Reskrim Polsek Kebumen.

"Rekonstruksi digelar untuk melengkapi berkas penyidikan. Semua ada sembilan adegan yang diperagakan oleh tersangka," jelas AKP Afiditya didampingi Kapolsek Kebumen AKP Tarjono Sapto Nugroho di sela kegiatan.

Baca Juga: Polisi Tangkap Tiga Perempuan Terduga Teroris Terkait Bom Bunuh Diri di Makassar

Adegan pertama dimulai dari tersangka mengasah sabit di depan rumahnya.

Pada adegan nomor dua, tersangka HE mendatangi rumah korban MA sambil membawa sabit yang telah tajam.

Pada adegan nomor tiga, tersangka mendekati korban MA yang sedang menjemur gabah dan mengayunkan sabitnya dari arah belakang tepat mengenai kepala.

"Korban yang merasa jiwanya terancam, selanjutnya lari menyelamatkan diri," terang AKP Afiditya.

Baca Juga: Facebook dan Google Berencana Bangun Kabel Bawah Laut Untuk Hubungkan Internet Asia Tenggara-Amerika

Adegan nomor empat, tersangka HE mendatangi korban HA (Ibu korban MA ) yang berada di dekat korban MA.

HA dibacok korban tepat mengenai lengan bagian atas sehingga pendarahan hebat akhirnya meninggal dunia di lokasi.

Setelah puas menganiaya HA, adegan nomor lima, tersangka masuk ke rumah dan bertemu dengan korban AK (anak dari korban MA Yang berusia 7 tahun).

Tersangka kembali mengayunkan sabit tepat mengenai lengan kanan bagian atas.

Baca Juga: Polisi Amankan TKP Penangkapan Dua Terduga Teroris di Condet Jakarta Timur

Pada adegan nomor enam, saat korban AK menangis, korban SR (Ibu dari korban AK), keluar kamar. Oleh tersangka SR dibacok menggunakan sabit mengenai kepala bagian kiri.

"Setelah adegan nomor enam, tersangka keluar rumah," jelas AKP Afiditya.

Baca Juga: Aksi Balap Liar di Bobotsari Purbalingga, Polisi Amankan Empat Orang dan Puluhan Motor

Di luar rumah, pada adegan nomor tujuh, tersangka menganiaya korban WA yang akan menolong.

AK menjadi sasaran tersangka, dibacok pada arah kepala. Namun sabit itu mengenai ibu jari korban saat mencoba menangkis.

Baca Juga: Bom Bunuh Diri di Makassar, Polda Kalbar Imbau Masyarakat Tidak Panik

Pada adegan nomor delapan, saat tersangka akan pulang ke rumah bertemu korban SU.

Pada saat itu SU menjadi pelampiasan tersangka dan dibacok secara membabi buta ke arah wajahnya hingga gagang sabit terlepas saat mengenai beton semen.

Sabit terlepas tidak membuatnya tersadar, lantas tersangka mengambil batu asahan sabit dan dipukulkan pada bagian muka.

Baca Juga: Viral di Facebook Lima Tahanan di Purbalingga Kabur, Ini Penjelasannya

Pada adegan terakhir, tersangka pulang ke rumah selanjutnya ditangkap oleh Polsek Kebumen.

Penasehat Hukum tersangka, Muchammad Fandi Yusuf mengungkapkan, rekontruksi perlu dilakukan untuk kepentingan penyidikan, agar tersangka segera mendapatkan haknya untuk disidangkan, sedangkan para korban mendapatkan keadilan.

"Kita mengawal supaya proses hukum kepada tersangka berjalan sesuai dengan prosedur. Unit Reskrim Polsek Kebumen sudah menjalankan tugasnya dengan sangat baik," kata Fandi.***

Editor: Kurniawan

Sumber: Humas Polres Kebumen


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x