Waspada Monkeypox (Cacar Monyet), Ini Gejala dan Cara Penularannya

- 9 Juli 2022, 11:18 WIB
Ilustrasi monkeypox (cacar monyet).
Ilustrasi monkeypox (cacar monyet). /Pixabay.

Lensa Purbalingga – Monkeypox atau penyakit cacar monyet adalah penyakit yang dutularkan melalui binatang lewat gigitan atau cakaran.

Virus ini pertama kali ditemukan pada tahun 1970 di Republik Demokratik Congo pada bayu berumur 9 bulan di wilayah penyakit smallpox yang sudah musnah.

Setelah itu penyakit ini cepat merambah di wilayah Afrika tengah hingga barat, terutama di wilayah pedesaan dan dekat dnegan hutan hujan di Congo Basin.

Baca Juga: Ini Profil Biodata dan Perjalanan Karier Nathalie Holscher yang Kini Menggugat Cerai Sule

Kasus monkeypox pertama di luar benua Afrika terjadi pada tahun 2003 di Amerika Serikat. Pasien terkena monkeypox setelah melakukan kontak dengan anjing peliharaannya yang baru.

Saat ditelusuri, anjing ini berasal dari Ghana. Monkeypox pertama di US ini dilaporkan sebanyak 70 kasus.

Baca Juga: Dinilai Halangi Proses Hukum MSAT, Kemenag Cabut Izin Pesantren Shiddiqiyyah Jombang

Monkeypox dilaporkan telah menyebar dari Nigeria ke Israel pada September 2018, lalu United Kongdom pada tahun dan bulan yang sama.

Monkeypox terus menyebar ke negara lain, terkahir kali monkeypox terdeteksi pada bulan Mei 2022 di wilayah non-endemic.

Virus ini dapat ditularkan dari hewan kepada manusia lewat kontak langsung dengan darah, cairan tubuh, luka kulit dan dinding mulut hewan terinfeksi.

Halaman:

Editor: Kurniawan

Sumber: berbagai sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x