Ngeri! Kasus Positif Covid-19 Terkonfirmasi 1207 di Masa Tahapan Pilkada

30 November 2020, 15:03 WIB
Pjs Bupati Purbalingga Sarwa Pramana bersama jajarannya menggelar konferensi pers kasus Covid-19 di lingkungan Pendapa Dipakusumo, Senin 30 November 2020. /Kurniawan./

Lensa Purbalingga - Jumlah kasus konfirmasi Covid-19 di Kabupaten Purbalingga saat ini mencapai 1207 orang, dengan 753 masih dirawat, 415 sembuh dan 39 meninggal.

Ditengah situasi melonjaknya kasus tersebut, Pemkab belum menerapkan kebijakan jam malam dengan pertimbangan sedang masa tahapan Pilkada.

Baca Juga: Angka Kematian Covid-19 Di Purbalingga Terus Bertambah

Kalau kita tutup dan berlakukan jam malam, kami khawatir tidak sesuai dengan arahan presiden, apalagi ini mau Pilkada.

"Kita tidak memberlakukan jam malam tapi memperketat protokol kesehatan,” kata kata Pjs Bupati Purbalingga Sarwa Pramana saat jumpa Pers, Senin 30 November 2020.

Baca Juga: Lestarikan Lingkungan, SMA Negeri 1 Kejobong Tanam 3000 Pohon

Sarwa menjelaskan, upaya menerapkan yelah dilakukan beberapa hal. Diantaranya meningkatkan frekuensi razia pelanggar protokol kesehatan.

Selanjutnya memasang voice announcer protokol kesehatan di tiap traffic light, memasang spanduk himbauan di kota hingga desa.

Baca Juga: Evaluasi Debat Pilbub, Ada Banyak Catatan Bawaslu ke KPU Purbalingga

“Kepada para Camat dan Kepala Desa selaku ketua tim gugus tugas harus bisa mengedukasi masyarakat ketika ada isolasi mandiri untuk dikondisikan jangan dikucilkan, kearifan lokal Jogo Tonggo diaktifkan, kalau tidak bisa, lapor kabupaten untuk dikirim logistiknya,” ungkapnya

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Purbalingga, drg Hanung Wikantono menegaskan, upaya 3T dari Pemkab Purbalingga tidak dimaksudkan untuk ‘meng-covid-kan orang’, akan tetapi murni hasil laboratorium dari RS Margono.

Baca Juga: Kepala Puskesmas Harus Dokter? Ini Kata Ketua DPD PPNI Purbalingga

Kami akan tetap kukuh melaksanakan 3T, meski angka kasus meningkat tapi harapannya virus tidak menyebar, dan angka kesembuhan akan meningkat.

"Masyarakat diharapkan untuk disiplin melaksanakan 3M (menggunakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak),” katanya.

Baca Juga: Diduga Tidak Netral, Kadinsos Purbalingga Dilaporkan ke Bawaslu

Ia menjelaskan, angka kesembuhan pasien covid-19 di Purbalingga masih kecil, yakni 55,11% dan kematian meningkat signifikan menjadi 39 orang.

Bahkan kasus positif juga merambah ke tenaga kesehatan yang berakibat penutupan layanan sementara beberapa puskesmas.***

Editor: Kurniawan

Tags

Terkini

Terpopuler