Kepala Puskesmas Harus Dokter? Ini Kata Ketua DPD PPNI Purbalingga

- 27 November 2020, 14:06 WIB
Debat Publik Calon Bupati-Wakil Bupati Purbalingga di Aulla KPU, Rabu malam 25 November 2020.
Debat Publik Calon Bupati-Wakil Bupati Purbalingga di Aulla KPU, Rabu malam 25 November 2020. /Kurniawan./

Untuk puskesmas yang berada di kawasan terpencil dan sangat terpencil minimal berpendidikan paling rendah D-3.

Baca Juga: Ratusan Orang Di Kecamatan Padamara Lakukan Tes Swab, Sejumlah Warga Gemuruh Menolak

Selain itu juga pernah menduduki jabatan fungsional Nakes jenjang ahli pertama minimal 2 tahun, Penanggung Jawab Bangunan, Prasarana dan Peralatan Puskesmas serta Penanggung Jawab Mutu.

Ia menekankan tidak ada aturan kepala Puskesmas harus seorang dokter dan melarang perawat untuk menjadi Kepala Puskesmas.

Baca Juga: Debat Publik, Bambang Irawan ; KPU Purbalingga Dinilai Tidak Konsisten

"Di Purbalingga sudah banyak perawat yang menjadi Kepala Puskesmas, karena memang ada aturannya dan regulasinya sudah jelas," ujarnya.

Tamimi sangat menyayangkan keluarnya pernyataan 'Kepala Puskesmas Harus Dokter' dari salah satu calon Wakil Bupati Purbalingga.

Baca Juga: Ratusan Orang Di Kecamatan Padamara Lakukan Tes Swab, Sejumlah Warga Gemuruh Menolak

Terlebih pernyataan tersebut dilontarkan pada saat Debat Publik Paslon Bupati dan Wakil Bupati Purbalingga Tahun 2020 yang ditonton oleh masyarakat Purbalingga.

"Saya sangat menyayangkan statement tersebut keluar saat debat publik, beliau dalam hal ini masih butuh pengetahuan tentang birokrasi dan regulasi," pungkasnya.***

Halaman:

Editor: Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x