Mayjen TNI S. Parman, Pahlawan Revolusi Putra Kelahiran Wonosobo

- 28 September 2022, 08:35 WIB
Mayjen TNI S. Parman, Pahlawan Revolusi Putra Kelahiran Wonosobo
Mayjen TNI S. Parman, Pahlawan Revolusi Putra Kelahiran Wonosobo /

Lensapurbalingga - Gerakan 30 September PKI atau G30S/PKI merupakan merupakan salah satu peristiwa yang paling kelam selama sejarah Indonesia.

Gerakan tersebut tidak hanya terjadi di Jakarta saja, namun juga di Yogyakarta. Pada waktu itu, kelompok pendukung Partai Komunis Indonesia (PKI) menculik beberapa orang dri perwira tinggi yang dituduh melakukan kudeta.

Pemerintah kemudian dianugerahi gelar Pahlawan Revolusi serta juga sebagai Pahlawan Nasional. Siapa saja mereka? Diantaranya adalah Mayjen TNI S. Parman

Baca Juga: SMK Negeri 1 Karangjambu Belum Punya Gedung Sekolah, Pemkab Purbalingga Siapkan Lahan 1 Hektar

Nama lengkapnya adalah Mayor Jenderal Siswondo Parman. Ia dilahirkan di Wonosobo, Jawa Tengah pada tanggal 14 Agustus 1918. Sempat masuk sekolah kedokteran namun berhenti karena Jepang menguasai Indonesia.

Dimasa kependudukan Jepang, beliau bekerja untuk polisi militer Jepang yang disebut Kampetai. Tak lama kemudian, Parman dikirim ke Jepang untuk mengikuti pelatihan intelijen. Setelah jepang menyerah, Parman menjadi seorang penerjemah.

Karir miiter Siswondo Parman di TNI dimulai ketika ia bergabung dengan Tentara Keamanan Rakyat (TKR) pasca kemerdekaan Indonesia tahun 1945. Beberapa bulan kemudian ia diangkat menjadi kepala staf polisi militer yang berkedudukan di Yogyakarta.

Baca Juga: 14 Tahun SMK Negeri 1 Karangjambu Belum Miliki Gedung Sekolah, Ini Tanggapan Sekda Purbalingga

Hanya beberapa tahun saja, S. Parman naik jabatan menjadi kepala staf Gubernur militer Jabodetabek dengan pangkat Mayor.

Halaman:

Editor: Teguh Priyatno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x