Gendu - gendu Rasa 105 Tahun Jenderal Soedirman

- 29 Januari 2021, 21:32 WIB
Jenderal Soedirman.
Jenderal Soedirman. /Istimewa.

Baca Juga: PPKM Jilid 2, Lampu Penerangan Jalan di Purwokerto akan Dipadamkan?

Di kota pelabuhan itu, Siyem melahirkan seorang putra lagi bernama Muhammad Samingan. Karsid meninggal dunia saat Soedirman berusia enam tahun.

Soedirman dan adiknya lalu tumbuh dan berkembang di Cilacap dalam bimbingan keluarga yang mengadopsinya. Ia dianggap seperti anak sendiri. Cokrosunaryo bahkan menyimpan rahasia bahwa Ia bukanlah ayah kandungnya sampai Soedirman berusia 18 tahun.

Baca Juga: Merasa Ketakutan, Habis Merampas HP Menyerahkan Diri ke Polisi

Sejak kecil Soedirman sangat aktif di sekolah maupun berorganisasi juga bergiat di Hizboel Wathon, kepanduan Persyarikatan Muhammadiyah.

Pada Jaman Jepang Soedirman aktif di PETA. Setelah Jepang hengkang lalu Indonesia Merdeka, Soedirman meneruskan karier di militer sampai melesat menjadi panglima tentara.

Baca Juga: Hai Milenial, Yuk Jadi Petani! Pemkab Akan Berikan Kalian Modal

Pada agresi militer Belanda, Soedirman memimpin gerilya dalam kondisi sakit. Berkat perjuangan dan pengorbanannya, akhirnya Belanda mau mengakui kedaulatan negeri ini. Sepulang dari medan gerilya, Soedirman wafat pada 24 Januari 1950 saat umurnya baru 34 tahun.***

Halaman:

Editor: Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x