Lensa Purbalingga - Sebanyak tiga Program Bantuan Sosial (Bansos) akan disalurkan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) pada pekan pertama tahun 2021.
Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini atau akrab disapa Risma memastikan tiga bansos akan disalurkan Kemensos kepada KPM secara serentak di seluruh Indonesia.
Baca Juga: Kaleidoskop 2020: Sejumlah Tagar Terpopuler di Twitter, Salah Satunya #COVID19
Mensos Risma menyebutkan tiga bansos yang akan disalurkan Kemensos pada pekan pertama tahun 2021, yakni Kartu Sembako/Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), Program Keluarga Harapan (PKH), dan Bansos Tunai (BST).
Oleh sebab itu, Risma menginstruksikan jajarannya di Kemensos untuk bekerja non stop untuk memastikan ketiga bansos tersebut dapat tersalurkan sesuai arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Baca Juga: Daihatsu Xenia Pecah Ban Belakang, Oleng Hajar Tiang Telepon
“Kita tidak ada libur. Sesuai dengan instruksi Bapak Presiden, minggu pertama bulan Januari bantuan ini sudah bisa diberikan kepada penerima manfaat (KPM),” kata Risma usai mengikuti rapat terbatas di Istana Negara, Selasa 29 Desember 2020, seperti dikutip dari laman kemensos.
Menurut Risma, saat ini tengah berlangsung koordinasi intensif untuk finalisasi data KPM dengan daerah, sehingga bisa segera tuntas dikirimkan ke pusat.
“Data harus kembali ke pemerintah pusat tanggal 1 Januari,” katanya.
Baca Juga: Mensos Risma Blusukan ke Tempat Kumuh di Jakarta, Begini Reaksi Rocky Gerung
Selain itu, Risma juga menyatakan, bahwa ada kebutuhan untuk segera mencairkan kepada KPM di daerah, karena dana bansos tersebut berdampak signifikan terhadap perputaran roda perekonomian di daerah.
“Misalkan bansos sembako itu rata-rata 1 bulannya senilai Rp3,76 triliun. Kalau dibagi 514 kabupaten/kota, kurang lebih ada sekitar Rp60 miliaran di daerah. Ini berputar untuk pemenuhan kebutuhan permakanan, kebutuhan pokok. Jadi membantu perekonomian di daerah supaya tidak turun,” beber Risma.
Baca Juga: Oh No! Varian Baru Virus Corona Sudah Masuk ke Amerika
Baca Juga: SAH! Pemerintah Umumkan Larangan Kegiatan FPI, Begini Penjelasan Mahfud MD
Risma menargetkan, bansos sudah diterima KPM mulai 4 Januari 2021.
“Kemensos akan bekerja sama dengan PT. Pos Indonesia menyalurkannya kurang lebih tanggal 4 Januari. Kita berharap satu minggu bisa kelar di seluruh Indonesia,” kata Mensos.
Namun demikian, mekanisme penyaluran bansos akan berbeda untuk kawasan terluar, terpencil dan tertinggal (3T), seperti sebagian Papua.
Baca Juga: Ngeri! Gempa Berpotensi Tsunami Mengancam 2 Lokasi di Kawasan Selatan Jawa
Baca Juga: Dinyatakan Sembuh Covid-19, Tiwi Langsung Kunjungi Korban Bencana Alam
Secara rinci, program Kartu Sembako/BPNT akan menjangkau 18,8 juta KPM dengan indeks Rp200 ribu/bulan/KPM, yang disalurkan Januari-Desember 2021.
Kemudian, untuk Bansos Tunai (BST) tahun 2021 menjangkau 10 juta KPM di seluruh Indonesia, termasuk Jabodetabek.
Penyalurnya melalui PT. Pos dengan indeks bantuan Rp300 ribu/KPM selama 4 bulan, yaitu Januari, Februari, Maret, dan April.
Baca Juga: Irjen Pol Ahmad Luthfi : Kasus Kriminalitas Turun. Narkoba, Curas dan Peredaran Upal Meningkat
Baca Juga: Menteri Sosial Tri Rismaharini Bikin Pernyataan yang Mengejutkan, Ini Penjelasannya!
Berikutnya, bansos PKH tahun 2021 ada 10 juta penerima manfaat dan penyalurnya adalah Bank Himbara.
Penerima manfaat bansos PKH ini, diantaranya ibu hamil, anak usia dini, anak sekolah, penyandang disabilitas, dan lanjut usia.
Bansos ini akan diberikan setiap 3 bulan sekali, untui tahap pertama Januari, tahap kedua April, tahap ketiga Juli dan tahap ke empat Oktober 2021.
Baca Juga: Bentuk Tim Khusus, Pergantian Tahun Warga Langgar Prokes Hingga Bunyikan Petasan Bisa Dipidana
Baca Juga: Jelang Pergantian Tahun Baru, Polri Minta Masyarakat Waspadai Teror dan Provokasi
Baca Juga: Mensos Risma akan Hapus Semua BLT, Begini Penjelasannya
Selain itu, Mensos Risma juga mewanti-wanti agar bansos tidak untuk dibelikan rokok. Menurut Risma, pemerintah menyiapkan alat yang bisa memantau pembelanjaan uang.***